“Kok merah Din susunya.” Pagi ini seperti biasa Dini, istriku memberiku susu. Akan tetapi susu ini bukanya tidak enak untuk aku minum, tapi warnanya kok merah. Merah darah. Cukup aneh bila segelas susu ini ku beri nama susu. Tapi bersikeras bahwa yang ada di gelas itu adalah susu. Ya susu, begitu istriku memastikan.