Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Jiwa-jiwa yang Resah

31 Agustus 2018   03:31 Diperbarui: 31 Agustus 2018   08:45 663 5
Didi terus bicara , tak pernah berhenti. Kadang diselingi caci maki dan sumpah serapah yang dia tujukan kepada aparat pemerintah. Dia tak pernah berhenti bicara. Hanya tidur yang memberhentikan dia untuk berhenti bicara sejenak. Itupun kadang tidurnya diselingi dengan igauan yang tak jelas. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun