Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Puisi: Sajak-Sajak Kusam Kemarin Dulu

22 Desember 2022   09:24 Diperbarui: 1 Januari 2023   22:15 413 27
: Mata, Tubuh
Sepi itu,
Sepasang mata di balik jendela
Damai itu,
Lekuk tubuh di luar sana

: Di antara mereka
Setan merayu
Katanya, “hai manusia, dia milikmu seorang!”
Malaikat membisik:
Katanya, “pasrahkanlah!”

: Selamat pagi!
Selamat pagi!
Rejeki sudah dipatok si jago
Ah, masa bodoh
Selamat pagi!
Sayakah kau lirik?
Ah, ge’er

: Jenuh
Lidah-lidah api di depanku
Melihatku menangis merenung
Mengingat rabu kanak-kanak

: Di dalam Cermin
Bayangan, serupa saya itu
Bayangan itu, sayakah?
“Siapa kau?”, tanyanya
Siapa saya? Siapa saya? Oi, siapa saya?
O, tubuhku, tulang dibungkus daging tipis-tipis
Saya, orang

: Tak Ada Isi
Kusut kalut takut ragu
Tak ada isi
Percaya atau tidak
Yakini atau tidak
Itu fakta

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun