Mutasi genetik pada hewan peliharaan sering kali menjadi bahan pembicaraan yang menarik di antara para pemilik hewan. Dari cerita tentang kucing dengan mata berwarna berbeda hingga anjing dengan ukuran tubuh yang tidak biasa, mutasi ini sering kali dipahami secara keliru atau dianggap sebagai sesuatu yang eksotis. Namun, di balik keajaiban genetik ini, terdapat serangkaian mitos dan fakta yang perlu dipahami dengan lebih baik.
1. Mitos: Mutasi Selalu Menyebabkan Masalah Kesehatan pada Hewan Peliharaan
Salah satu mitos umum yang berkeliaran di kalangan pecinta hewan adalah bahwa setiap mutasi genetik akan menyebabkan masalah kesehatan pada hewan peliharaan. Hal ini tidak sepenuhnya benar. Meskipun beberapa mutasi genetik dapat terkait dengan kondisi kesehatan tertentu, banyak juga yang tidak memiliki dampak negatif pada kesejahteraan hewan. Sebagai contoh, mutasi genetik yang menghasilkan warna bulu yang unik pada kucing atau bentuk wajah yang khas pada anjing biasanya tidak terkait dengan masalah kesehatan.