Tanpa kita sadari, sesungguhnya ada rasa sesak diantara kedua pertemuan. Kita juga tidak akan tau, kapan pertemuan jenis ini akan terjadi. Pun, kalau kita tau, kita juga tidak akan bisa berbuat apa-apa. Sebab, pertemuan itu sudah disurat-takdirkan. Pertemuan, Di belakang kita, ataupun tepat dihadapan kita, sama saja sakitnya. Akan lebih sesak bahkan, jika berlangsung tepat di depan mata. Walaupun ada sedikit rasa lega di antara pertemuan itu, namun tetap saja, kita terlalu terlena dengan rasa sesak dibanding rasa lega yang ada di sebuah pertemuan. Pertemuan singkat, antara orang yang berarti dalam hidup kita dengan orang yang berarti dalam hidup kita pula. Sebab, pertemuan tak akan lepas dengan yang namanya sebuah rasa cinta. Semakin sering pertemuan, semakin tumbuh suburlah cinta.