Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Begitu Larut, Malam, dan Dingin Bercerita

12 Oktober 2018   01:14 Diperbarui: 12 Oktober 2018   02:41 2543 16
begitu larut. malam dan dingin. angin
menunggang daun-daun yang gugur
dimakan usia; dibiarkan masalalunya.
seorang anak dipeluk ayahnya. seorang
ayah ditinggal keluarganya. sebuah
keluarga mencintai keutuhannya.

begitu dingin. malam yang larut berangin.
lampu jalan tengah menghibur
bayangnya yang bersedih. airmata itu
akhirnya sampai jatuh dan jauh. seperti
suara waktu menghitung maju ketika
diburu. tiada lagi yang bisa diingat, kata
kata rubuh sebelum disuratkan.

begitu malam. dingin lalu larut dalam
ingatan: merenggang dari satu langkah
ke langkah berikutnya ke belakang. jika
bertemu hantu, ucapkanlah salam: ia
adalah yang menghantui sampai masa
masa paling begetar saat mencoba
tegar. mungkin kangen. mungkin yang
lain.

begitu saja. sampai larut, sampai malam,
sampai dingin yang akhirnya
menyadarkan: kepada siapa di sana?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun