Sebuah fakta yang nelangsa karena pembangunan yang sejatinya diharapkan memudahkan manusia nyaris selalu berjalan tidak beriringan dengan kelestarian alam. Pembangunan rumah, pusat perbelanjaan, ruko, yang menimbun sawah dan rawa-rawa, nyaris tidak menyisakan daerah serapan air. Pelebaran jalan yang menegasikan fungsi selokan ataupun gorong-gorong, dan reklamasi Pantai Losari demi project pembangunan berskala maha besar. Sudah lebih dari cukup untuk mengundang banjir setiap kali hujan datang.