Supaya Al-Quran proaktif memberikan petunjuk kepada umat manusia  ke arah jalan yang benar, para pemikir melakukan pembacaan terhadapnya untuk memperoleh pesan petunjuknya. Meski memiliki tujuan yang sama, pembacaan tersebut tidak lantas dengan sendirinya melahirkan pemahaman yang sama terhadap Al-Quran. Ketidaksamaan tersebut tidak saja disebabkan  perbedaan latar belakang sosial mereka, melainkan juga pendekatan yang dipakai dan ideologi yang dipakai. Dalam kesempatan kali ini, penulis berkesempatan untuk mengurai dan memberikan pemahaman tentang pendekatan filsafat yang digunakan Ibnu Rusyd dalam memahami ayat Al-Quran Â
KEMBALI KE ARTIKEL