Antonius terlihat gamang, garis hitam di sekitar matanya terlihat pekat akibat kurang tidur. Di pinggir pantai itu, dia terbangun melihat ke sekelilingnya. Bersama seorang pengawalnya yang masih tertidur pulas, dia  kembali ke negeri asalnya, Denmark. Tempat tinggalnya kini tak sama seperti dulu, Denmark kini dilanda wabah hitam yang membunuh lebih dari sepertiga penduduk Eropa. Usai dia kembali dari lamunannya, dia membalikkan badan dan menemukan seorang lelaki berjubah hitam, yang ia personafikasikan sebagai Kematian. Antonius bertanya "Apakah kau adalah kematian?" lalu ia bertaruh kepadanya, bila dia menang, maka dia akan lolos dari kematian. Namun bila Kematian yang menang, maka nyawanya lah yang jadi taruhannya.
KEMBALI KE ARTIKEL