Mohon tunggu...
KOMENTAR
Edukasi

Tips Mengatasi agar Mainan Anak Tidak Cepat Rusak dan Hilang

12 Juni 2013   14:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:08 299 1
Kenapa ya mainan anak-anak cepat sekali rusak, paling lama bertahan 3bulan. Bahkan mainan anak-anak hilang tak berbekas.




Sungguh mengherankan anak-anakyang mencintai permainan, mereka malah merusak mainannya sendiri. Akibatnyabunda harus membelikannya lagi. Hemm...sangat boros bukan?

Iyup, betul sekali. Tanpadisadari ternyata pengeluaran kita perbulan banyak dihabiskan untuk membelimainan untuk anak-anak kita. Namun herannya kenapa hampir semuanya rusaksetelah dipakai kurang lebih 3 bulan? Hasilnya adalah...di rumah bunda banyaksekali mainan yang ditumpuk-tumpuk dalam 1 box besar atau kardus. Dan jikaanak-anak mau memainkannya, box tersebut ditumpahkan dan anak-anak mulaimemilah-milah mana mainan yang akan dipermainkan. Dan lagi-lagi bunda melihatrumah menjadi sangat berantakan. Kadang saat kita jalanpun sampai mainan merekatidak sengaja tertendang. Aduh..aduh...hentikan kekacauan ini semua bunda...

Berikut ini saya akan memberikansedikit tips agar mainan anak tidak cepat rusak ataupun hilang. Mungkin bundabisa share pengalamannya disini.




1. Jangangunakan box besar untuk meletakkan mainan

Melihat mainananak-anak yang jumlahnya semakin banyak dan berantakan di sana sini, membuatkita tergiur untuk membeli box besar untuk meletakkan semua mainan anak-anakkita di sana. Ringkas memang. Lebih cepat terlihat rapi dan ringkas. Tapitahukah bunda? Ini adalah awal yang membahayakan untuk menciptakankekacauan-kekacauan berikutnya.

Mainan anakmemiliki kekuatan pada taraf tertentu. Kecuali kalau mainannya terbuat daribesi semua ini gak jadi masalah kalau disimpannya dengan ditumpuk jadi satu.Tapi masa iya anak-anak main pakai bahan yang berat, memang mau angkatbesi?hehe...

Maka dari itubunda, ketika kita memasukkan semua permainan anak-anak yang bermacam-macam itumenjadi 1 tempat, maka antar mainan saling menekan dan berdesakan. Apalagi saatbox itu ditumpahkan...emm...mainan pada jatuh dan menekan satu sama lain,tentunya hal ini mudah sekali membuat mainan anak-anak kita rusak.




Solusinya adalah gunakan beberapatempat untuk meletakkan mainan yang sejenis. Misalkan balok dengan balok dalam1 tempat box, Puzzle, atau bahkan untuk mobil-mobilan, boneka, bisa dipajang dirak. Jadikan anak menghargai mainannya dengan memberikan tempat khusus bagimasing-masing mainannya yang sejenis.

2. Tumbuhkanpada anak rasa “memilliki” sedari awal

Rasa memilikidiperlukan sekali agar anak mau dengan sukarela menjaga dan merawat mainannya.Saat anak atau bahkan kita mencintai sesuatu, kita pasti dengan sukarelamenjaganya bukan?

Maka dari ituagar anak tumbuh rasa “memiliki”, ketika akan membeli mainan ajak sertaanak-anak dalam mengikuti proses pembelian. Misalkan dengan cara:


  • Mengajak anak-anak menabung terlebih dahulu saatakan membeli mainan.
  • Memberikan mainan pada saat spesial, sepertisaat anak berprestasi (membuat karya yang bagus, mau nurut dengan orang tua,pintar menjaga adik/ mencintai adik, dsb). Sampaikan kepada anak bahwa adikdiberi mainan karena adik mau nurut sama bunda dan ayah, atau bisa dengan hallainnya yang positif pada anak.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun