Saya (Pepih, Red) pun dicaci-maki oleh komentator yang mampunya memang baru tahap memaki, padahal analisis dan gugatan saya semata-mata dari sisi berita dan "nilai berita", bukan persoalan agama atau keyakinan.
Saya (Pepih, Red) pun dicaci-maki oleh komentator yang mampunya memang baru tahap memaki, padahal analisis dan gugatan saya semata-mata dari sisi berita dan "nilai berita", bukan persoalan agama atau keyakinan.