Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Mengenang Sisi Humanis Sosok Lee Kuan Yew

25 Maret 2015   11:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:03 1227 23
Berpulangnya Lee Kuan Yew, mantan perdana menteri Singapura sekaligus sosok pemimpin kaliber dunia bertangan dingin, membuat kehilangan yang sangat besar bagi warga Singapura sendiri dan juga membangkitkan empati yang sangat besar dari para pemimpin dunia. Tak kurang Sekjen PBB, Ban Ki Moon mengatakan tentang mendiang Lee Kuan Yew, “Sosok legendaris di Asia, yang dihormati secara luas atas kepemimpinannya dan kenegarawannya yang kuat. Selama tiga dekade berkuasa, dia telah mengantarkan Singapura menuju transisi dari sebuah negara berkembangmenjadi salah satu negara paling maju di dunia, serta mengubahnya menjadi simpul bisnis internasional yang berhasil". Presiden Jokowi pun sudah menyampaikan rasa duka cita mendalam dan akan menghadiri upacara pemakaman kenegaraan pada hari Minggu (29/3) siang nanti sebelum upacara kremasi secara privat. Dalam tulisan kali ini saya akan coba mengulas sisi humanis dari sosok Mr. Lee yang ternyata memiliki perhatian dan penghargaan yang sangat tinggi terhadap orang tua (lansia).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun