Pagi itu, pukul 06.00, aku dan teman-temanku duduk melingkar. Kami memulai dengan doa bersama sebelum menyetorkan hafalan yang telah ditugaskan kemarin. Setelah doa selesai, aku meluangkan waktu sejenak untuk memperkuat hafalan yang sudah kusiapkan.
Suasana menjadi hening. Semua tampak ragu untuk maju lebih dulu.
KEMBALI KE ARTIKEL