Kegiatan tahlilan rutinan tiap minggu di Desa Sukodadi, Wagir, Kabupate Malang. Setiap minggu sore, warga Desa Sukodadi berkumpul di salah satu rumah warga yang secara bergilir menjadi tuan rumah. Kegiatan tahlilan ini dimulai dengan pembacaan asmaul husna, pembacaan tahlil  dan dzikir, dilanjutkan dengan pembacaan doa. Mayoritas dari kalangan ibu-ibu dan nenek-nenek. Menurut Bu Nur, selaku ketua muslimat, tahlilan ini telah menjadi tradisi turun-temurun yang tak pernah terputus. "Kegiatan ini bukan hanya untuk berdoa bagi keluarga yang telah meninggal, tetapi juga menjadi momen berbagi cerita, saling mendukung, dan menjaga kekompakan masyarakat desa," ujar Bu Nur.Â
KEMBALI KE ARTIKEL