Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Ketika Saya Terjebak "Hope" Samuel Mulia

9 Maret 2014   13:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:07 1239 1

Saya termasuk pembaca kolom Parodi oleh Samuel Mulia di harian Kompas. Keterusterangannya ingin lari dari kenyataan dan mempertanyakan makna “hope” atau harapan membuat saya tersenyum membacanya. Tersenyum (lega?), bahwa ada juga orang yang berani jujur mengenai kegalauan dalam hidupnya. Padahal biasanya orang berlomba-lomba berusaha menunjukkan kedamaian hidupnya, pencapaiannya terkini, dan kepasrahannya pada Sang Maha Pencipta yang menunjukkan tingginya kadar keimanan mereka.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun