Setiap hal di dunia ini saling terikat, begitu pula cara berfikir. Dalam pemahaman filsafat, ilmu, dan agama pun memiliki hubungan atau kata lainnya adalah relasi. Konteks relasi disini tentu saling bermanfaat bagi satu sama lain. Sebelum masuk kedalam pembahasan tentang relasi ketiganya, kita wajib mengetahui sumber dan konstruksi dari ketiga hal tersebut dalam dunia berfikir. Sumber memiliki arti asal. Seperti contohnya sumber mata air pegunungan, yang dimaksudkan bahwa mata air terebut berasal dari pegunungan. Lalu bagaimana dengan konstruksi? Setelah sumber didapatkan, hendaklah kita menganalisis secara kritis agar tercipta sebuah pemikiran baru yang lebih masuk akal dan benar. Itulah yang disebut dengan konstruksi, perubahan dari suatu hal yang masih dianggap kurang lalu dilengkapi dengan kebenaran yang disimpulkan secara universal.
KEMBALI KE ARTIKEL