Dua hari yang lalu, saya diberi kesempatan untuk mengajar di salah satu Sekolah Luar Biasa (SLB) tingkat SMP yang ada di Purwokerto. Ini adalah pengalaman baru bertemu dengan anak-anak yang istimewa. Sebab biasanya mengajar anak-anak normal seperti pada umumnya, tapi kali ini benar-benar bertemu dengan anak-anak luar biasa. Pertama kali menginjakkan kaki kanan di dalam ruang kelas, sontak saya langsung terdiam dan dikejutkan dengan berbagai perilaku setiap anak yang memiliki keterbelakangan mental berbeda-beda. Di sana, saya banyak sekali menemukan anak-anak istimewa. Namun, saya hanya akan bercerita tentang tiga anak istimewa.
KEMBALI KE ARTIKEL