Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Si Oknum

9 Februari 2024   12:00 Diperbarui: 9 Februari 2024   12:31 117 0
Pisau jika semakin diasah akan semakin tajam. Melukai siapapun dari dua sisinya yang sama-sama tajam. Menebas urat nadi orang-orang yang tidak bersalah demi melindungi Oknum yang kini menghembuskan nafas kasar, muak mendengar isi hati teman-teman satu selnya yang menurutnya tidak berguna. Mereka meraung-raung meminta kebebasan yang seharusnya tidak perlu mereka minta, sedangkan ia hanya perlu duduk manis sambil menunggu ... Menunggu orang-orangnya menyelesaikan perkaranya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun