Sebagai seorang muslim dan muslimah melaksanakan haji merupakan salah satu rukun islam yang harus dilaksanakan. Tetapi, mengapa ketika kita masih duduk di bangku SD (Sekolah Dasar) atau TPA/TPQ (Taman Pendidikan Al-Qurn) selalu saja kita menyanyikan kalau menunaikan haji bila mampu. Kalimat "menunaikan haji bila mampu" adalah salah satu kalimat yang menunjukan bahwa tidak semua orang bisa melaksanakan rukun islam ini. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Karena melaksanakan haji butuh usaha lebih agar bisa tertunaikan rukun islam yang terakhir itu. Usaha-usah  yang perlu diperjuangkan salah satunya adalah biaya. Mulai dari biaya pembuatan passport, visa haji, hotel, pelaksanaan rukun-rukun haji, biaya pangan pada saat haji, oleh-oleh dari tanah suci, dan masih banyak lainnya. Lantas bagaimana caranya kita seorang pemuda dengan penghasilan setiap bulannya hanya cukup untuk sehari-hari saja dapat melaksanakan atau menunaikan haji terutama untuk menjadi haji muda dari sekarang? Tentunya satu-satunya cara dengan memulai menabung sedari muda. Bank Danamon Syariah menyediakan jenis tabungan baru yakni Tabungan Haji Danamon Syariah. Dimana dalam jenis tabungan ini, apabila kita menabung maka akan langsung terintegrasi dengan tabungan haji yang berada di Kementrian Agama dan apabila sewaktu-waktu sudah mencapai yang sudah ditentukan oleh Kementrian Agama, maka akan langsung dapat terdaftar sebagai calon peserta haji.
KEMBALI KE ARTIKEL