Mahasiswa UM Berkooperasi dengan Perangkat Desa Gedang Kulut dalam Peningkatan Pelayanan Publik

Kemajuan teknologi komunikasi pada zaman sekarang telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Manusia menggunakan teknologi untuk mempermudah pekerjaan, seperti mengelola, mengakses, menyebarkan informasi, dan membantu pekerjaan sehari-hari. Teknologi mutakhir berkembang cukup pesat, situasi ini menjadi pendorong untuk terus melakukan berbagai eksperimen, penelitian dan pengembangan guna memudahkan manusia untuk menjalankan aktivitas. Di era kemajuan teknologi, pemerintah dituntut untuk memberikan pelayanan yang cepat, tanggap, dan efisien dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Dengan adanya kolaborasi dengan teknologi, diharapkan masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan aktifitas yang berhubungan dengan pelayanan publik.Kondisi tersebut, disampaikan oleh tim pengabdian mahasiswa saat melakukan perizinan lokasi pengabdian mahasiswa kepada perangkat desa Gedang Kulut di Balai Desa Gedang Kulut, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Senin, (22/05/2023)

Tim pengabdian mahasiswa tersebut, beranggotakan: Hafizh Naufalian selaku Ketua tim pengabdian, Fauziyatul Khoiroh, Dimas Putra Riyantono, Div'ain Fahma Arsyida selaku anggota pengabdian mahasiswa. Seluruh anggota pengabdian berasal dari Fakultas Ilmu Sosial, Departemen Hukum dan Kewarganegaraan, Program Studi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

Setelah melakukan perizinan dan observasi, tim pengabdian mahasiswa memberikan e-government berupa website "SADESA" sebagai informasi desa dan layanan pembuatan surat online yang dapat diakses secara detail oleh masyarakat luas. Kemudian, diharapakan dapat mempermudah masyarakat dalam mengetahui persyaratan yang dibutuhkan dalam melengkapi kepengurusan perlengkapan dokumen yang ingin dibuat, kepastian waktu pelayanan yang di butuhkan, dan pembuatan surat secara online dengan hanya menggunakan komputer dan smartphone di rumah. Sehingga dapat menunjang pelayanan publik.

Kolaborasi dengan perangkat desa Gedang Kulut berlanjut dengan pelatihan dan pendampingan oleh tim pengabdian mahasiswa. Proses pelatihan dan pendampingan dilakukan dengan pemberian materi mengoperasikan website dan pelayanan kepada publik. Perangkat desa diajak untuk praktek secara langsung setelah pemberian materi selesai. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 6 Juli 2023.