Sebelum sains berkembang sedemikian rupa, manusia telah mengenal teks-teks keagamaan sebagai sumber utama ilmu pengetahuan. Doktrin keagamaan itu diyakini betul kebenarannya hingga bagi mereka yang menolaknya akan dijatuhi hukuman dan sanksi.Â
KEMBALI KE ARTIKEL