Salah satu cara menjelaskan hal ‘ibadah’ adalah menamsilkannya dengan ‘pohon’. Kami menyebutnya ‘pohon ibadah’. Sebagaimana sebuah pohon yang memiliki tiga bagian penting : akar, batang, dan buah, maka demikian juga ‘ibadah’. Adalah Imam Ibn Qayyim al-Jauziyah dalam kitabnya Madarij al-Salikin yang menginspirasi hal tamsilan ‘pohon ibadah’ ini. Beliau rahimahullah membahas ibadah dengan judul sirr al-ibadah (rahasia ibadah) yang berisi tiga hal pokok dalam ibadah, yaitu ghayat al-ibadah (tujuan ibadah) , haqiqat al-ibadah (hakikat ibadah), dan ashl al-ibadah (dasar ibadah). Dalam konteks ‘pohon ibadah’ tiga pokok ibadah ini, ditamsilkan sebagai berikut : tujuan ibadah adalah buah pohon ibadah itu sendiri, hakikat ibadah adalah batang pohon ibadah, dan dasar ibadah adalah akar pohon ibadah itu. Ketiganya diuraikan di bawah ini.
KEMBALI KE ARTIKEL