amat menarik sekali kalau kita membahas tentang calon pemimpin Indonesia selanjutnya, pemimpin yg akan membawa indonesia ke era yg lebih sejahtera, adil, dan disegani oleh negara-negara lain di dunia ini terutama di kalangan ASEAN.mungkin diantara kita ada yg berpendapat bahwa; terlalu dini untuk membahas calon presiden 2014 nanti, namun hemat penulis tidak seperti itu, mengingat sekarang ombak-ombak samudra politik sudah mulai terasa, dimulai dari munas-munas partai politik (pemilihan ketua baru). serta isu-isu politik yg tampak seperti ada pertarungan sengit diantara isu-isu yg sedang marak saat ini. keterlibatan anggota partai yg korupsi, masalh TKI, TERORIS, dan beberapa tindak-tanduk yg cenderung seperti politik pencitraan. tapi itu biasa.
kurang lebih 1.5 tahun pemilu akan dilaksanakan. akan tetapi siapakah yg akan maju sebagai calon presiden?? sebagai sosok yg akan membawa NKRI ini ke-arah yg lebih baik tentunya? ada beberapa spekulasi yg telah beredar, seperti majunya ibu ani yuhdoyono di bursa pemilu. walaupun isu tersebut ditampik sendiri oleh sang suami( presiden SBY).
jauh sebelum kita membahas calon-calon yg akan bertarung di bursa pemilu akan datang , alangkah eloknya apabila kita berbicara tentang; Seperti apa sih sosok yg dibutuhkan indonesia ke depan? dan kriteria apa yg harus dipenuhi oleh para calon?
dimata penulis, negara indnesia yg merupakan negara maritim dan agraris terbasar didunia ini, haruslah memperhatikan beberapa hal pokok untuk dipenuhi dan di maksimalkan . yaitu: Pertahanan(militer), industri, ekonomi, kesejahteraan, dan keadilan.
pertama: kenapa harus Pertahanan? mungkin kita bertanya-tanya. kenapa? alasannya simple, karena kita negara maritim, negara kepulauan yg sangat luas, negara yg memiliki sumber kekayaan laut yg amat besar, dan itu harus dijaga dari tangan-tangan jahil yg ingin merampasnya. kasus-kasus pelanggaran batas wilayah laut yg dilakukan oleh negara-negara tetangga, kasus pembajakan ikan illegal, dan bebepa kasus lainya, itu menandakan indonesia belum seutuhnya mampu mempertahankan kedaulatan NKRI ini, ya sekarang semua itu sudah mulai diperhatikan oleh pak beye dan rekan2nya , tapi masih harus ditingkatkan lagi. pembagunan infrastruktur di daerah-daerah kepulauan terpencil (khususnya diperbatasan) adalah salah satu dari bentuk peningkatan pertahanan indonesia, agar mereka yg disana tidak berniat untuk lepas dari NKRI, agar pulau-pulau yg ada diperbatasan tidak disentuh oleh negara-nagara yg ingin mengintai indonesia. dan beberapa alasan yg lain.
kedua: industri?? why? haruskah? ya harus. negara-negara seperti korea, jepang, china dan negara maju lainnya, adalah merupakan negara-negara yg sangat memperhatikan industri negaranya. mereka negara-negara maju, kenapa mesti harus disandingkan dengan indonesia? kenapa harus dibandingkan dengan indonesia? hemat penulis salah satu jawabannya adalah, karena kita memiliki kemampuan yg bahkan bisa dikatakan melebihi dari mereka ( secara kualitas, dan kemampuan iptek yg tangguh) kita ada PT.DI ( dibidang kedirgantaran) kita ada PT.PINDAD ( dibidang pengadaan peralatan militer, seperti: panser, SS1 dan SS2.) ada PT.PAL( yg menangani industri Kelautan) dan PT.KAI ( yg intens dalam pembuatan dan penelitian gerbong-gerbong kereta api/lokomotif) dan semuai itu sudah menghasilkan karya yg murni dibuat oleh anak-anak bangsa ini, kualitasnya juga tidak diragukan. disamping itu masih ada beberapa industri yg yg intens dalam bidang otomotif, dan lain sebagainya.
ketiga; ekonomi, hal ini berkaitan erat dengan industri NKRI. negara kuat adalah negara yg menunjukkan kekuatannya di bidang EKONOMI, amerika dan negara-negara sekutunya telah mengalami krisis yg sangat berdampak bagi penganut-penganut Kapitalis lainya. baru-baru ini yg terbaru adalah negara frustasi; Yunani. dan china sudah mulai menampakkan peran pentingnya di sektor ekonomi. bagaiman dengan indonesia? haruskah kita meng-impor beras lagi dari negara-negara tetangga? lucu sekali ..sangat lucu, indonesia yg berpotensi untuk memenuhi bahan pokoknya secara mandiri, malah harus mengimpor dari negara lain, bukankah kita yg seharusnya meng-ekspor beras ke negara-negara tetangga? atau negara-negara yg lainnya? luasnya indoesia ini adalah salah satu modal dasar untuk memenuhi kebutuhannya secara mandiri. dimana letak kekeliruan kita??
keempat&kelima : Kesejahteraan dan Keadilan. mungkin kita pernah bertanya apa yg harus didahulukan dari kedua kalimat diatas? kesejahteraan atau keadilan? hemat penulis, keduanya harus sama-sama dilaksanakan agar tidak timpang tindih. harus kita akui, negara indonesia yg jumlah penduduknya ke-empat terbesar di dunia ini dengan jumlah 230 juta( yg terdaftar) , merupakan salah satu negara yg tingkat kemiskinannya masih bisa dikategorikan memperihatinkan. kita kaya SDM, pemerataan SDA juga sudah mulai berjalan.artinya di setiap keluarga yg namanya mahasiswa itu sudah ada. walaupun dibeberapa tempat blom ada. di indonesia sudah tidak diragukan lagi kalau orang-orang intelek banyak, sangat banyak... namun yg memperhatikan kesejahteraan negara kita ini berapa orang?? apakah pemimpinnnya juga termasuk salah satu orang yg memperhatikan kesejahteraan ini???
kemudian keadilan. adil tentunya harus sesuai dengan porsinya masing-masing. akan tetapi dalam soal penerapan tidak ada perbedaan. baik itu pejabat negara, daerah dan warga biasa. mencuri... ya dihukum sesuai UU mencuri, jangan dengan UU pelanggaran HAM. korupsi... ya harus ditindak, siapapun orangnya. Petinggi partai, pejabat negara dan lain sebagainya semua itu harus ditindak dan mendapatkan sanksi sesuai UU yg mengatur dan masih berlaku. sehingga kita jauh dari keterpurukan korupsi. bukan hanya korupsi, kolusi dan nepotisme juga harus dihilangkan dari bumi indonesia. ^_^ dan beberapa hal-hal lain yg tidak sempat penulis tuliskan.
artinya apa? beberapa hal pokok yg penulis tuliskan diatas, kiranya menjadi acuan kita untuk memilih pemimpin kita pada tahun 2014. benar adanya pepatah yg mengatakan '' no one's perfect'' tidak ada orang yg sepmpurna, dan ketika tidak ada orang yg sempurna tentu para calon presiden kita juga yg akan datang pasti memiliki kekurangan masing-masing. namun hemat penulis istilah ini jangan kita jadikan sebagai alasan untuk memilih sosok pemimpin yg hanya mampu dengan harta( dalam artian karena banyak uang yg diberikan ketika mencoblos). tidak.. tidak seperti itu.. yah saya juga belom tentu yakin ada seorang pemimpin yg bisa langsung -sim sala bim- mengubah indonesia seperti negara-negara maju. tapi yg penulis harapkan adalah sosok pemimpin kedepan mampu meminimalisir kasus-kasus yg marak terjadi. dan berani serta bijak untuk berbuat. bagaimanapun ceritanya . Pertahanan( militer) industri, ekonomi ,keadialan serta kesejahteraan, harus benar-benar diperhatikan oleh para calon presiden kita nantinya, dan betul-betul secara ikhlas , dan niat tulus, serta tekad yg bulat bersedia untuk memperhatikannya. yg paling penting sosok calon pemimpin nantinya bukan orang yg pernah melakukan kriminalitas . masa' sih tidak ada di indonesia ini??????
terakhir, siapakah presiden pilihanmu di tahun 2014 nantinya??????
Aburizal Bakrie
Hatta Rajasa
Puan Maharani
Moh. Mahfud MD
Sri Mulyani Indrawati
Anies Baswedan
Rizal Ramli
Iman Gusman
Ani Yudhoyono
Surya Paloh
atau . beberapa orang yg tidak terlalu aktif di dunia pencitraan politik. seperti Sutanto( kepala bin) . masih banyak lagi tentunya. ada prabowo, tifatul sembiring, anis matta, anas urbaningrum, andi malarange, pak yusril ihza mahendra, hidayat nur wahid, jusuf kalla . dan beberapa calon independen lainnya ( kalau ada)
terima kasih . salam INDONESIA
