Dalam era global saat ini, ancaman terhadap kehidupan dan kemanan manusia tampaknya semakin luas dan beragam model ancamannya yang muncul ke permukaan. Ancaman tersebut bukan lagi berasal dari perang-perang seperti Perang Dunia I dan Perang Dunia II atau ancaman perang Nuklir yang menjadi “momok” selama Perang Dingin. Ancaman-ancaman terhadap kehidupan dan kemanan manusia itu sendiri pada era gloalisasi saat ini bisa berasal dari kekuatan-kekuatan radikal yang berkembang dalam masyarakat. Tentara dan persenjataan yang canggih bukan lagi pemegang monopoli kekerasan terhadap kemanusian, tetapi justru dari perangkat-perangkat sipil yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Dalam kasus
WTC, senjata yang digunakan adalah dua pesawat terbang sipil yang berhasil dibajak oleh teroris. Selain itu, ancaman terhadap kehidupan dan kemanan manusia jauh lebih luas, menyebar, bisa terjadi pada siapa saja, dan tentunya di mana saja. Seseorang yang sedang berlibur dan menginap di sebuah hotel bisa menjadi korban bom bunuh diri seperti contoh kasusnya dalam Bom Bali I dan Bom Bali II.
KEMBALI KE ARTIKEL