Iklan merupakan salah satu bagian penting bagi keberhasilan suatu produk agar bisa diterima dan dibeli masyarakat. Dalam tujuan jangka panjangnya, iklan diharapkan dapat mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap suatu produk sehingga akan terbentuk loyalitas pada produk tersebut. Loyalitas yg terbentuk akan bertahan lebih lama dan menguntungkan produk daripada pembelian yang bersifat impulsif (tiba-tiba). Tentu saja hal ini hanya berlaku pada produk dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat luas. Oleh karena itu, perusahaan berusaha membangun komunikasi dengan calon pembeli melalui iklan yang menarik sehingga calon pembeli mau melihat iklan tersebut. Dengan melihat iklan tersebut maka tercipatalah kesempatan pengiklan untuk menyampaikan pesannya. Apa hubungannya dengan judul tulisan di atas? Judul di atas tercipta karena kebingungan yang saya alami pagi ini karena melihat iklan Fatigon Hydro di televisi, produk minuman pengganti cairan tubuh yang diklaim berasal dari air kelapa. Masalahnya dimana? Pada bagian yang menjelaskan kandungan produk tersebut, terlihat seorang perempuan yang sedang menggaruk lengannya dan setelah itu disebutkan bahwa produk tersebut mengandung antioksidan. Hal inilah yang membuat saya berpikir untuk memahami hubungan antara gatal yang digambarkan dengan tindakan menggaruk dengan antioksidan sebagai penawarnya. Gatal di kulit bisa ditimbulkan oleh berbagai penyebab. Dalam iklan tersebut kemungkinan yang dimaksud adalah gatal akibat alergi yang dialami perempuan tersebut. Bagaimana hubungan antara alergi pada kulit dengan antioksidan? adakah kompasianer yang bisa menjelaskan hal ini? Sejauh ini yang saya dapatkan adalah pendapat yang mengaitkan peran antioksidan dalam mengatasi
oxidative stress yang berbahaya bagi tubuh karena menimbulkan berbagai gangguan kesehatan seperti pengerasan pembuluh darah, gagal jantung dll. Dikatakan gangguan pada jantung terjadi karena adanya inflamasi (radang) pada arteri. Inflamasi ini terjadi sebagai reaksi atas alergi yang terjadi. Mohon dikoreksi oleh kompasianer yang paham akan masalah ini. Saya yakin pembuat iklan pasti memiliki alasan kuat dan data yang meyakinkan untuk menampilkan hal tersebut namun karena keterbatasan waktu (15 atau 30 detik) maka dibuatlah adegan tersebut sebagai visualisasi. Tetapi tentunya pembuat iklan juga harus mempertimbangkan bagaimana tanggapan atau persepsi yang terbentuk di masyarakat setelah melihat iklan tersebut. Jangan sampai masyakarat menganggap bahwa gatal pada kulit bisa disembuhkan dengan meminum produk tersebut. Dalam keadaan kesehatan yang prima saja, reaksi alergi tetap bisa muncul karena adanya kerentanan bawaan yang sulit dihindari. Sebagai penggemar produk tersebut saya merasa perlu untuk lebih memahami produk yang saya konsumsi. Selama ini saya mengkonsumsi produk tersebut karena rasanya yang cocok dan tentu saja karena adanya tambahan beberapa zat gizi yang saya rasa perlu dalam keadaan tertentu. Semoga kebingungan saya terjadi karena pemahaman saya yang keliru terhadap iklan tersebut. Tapi hal ini bisa menjadi masukan bagi pembuat iklan bahwa ada pemirsa yang memiliki pemahaman yang berbeda dengan apa yang sebenarnya ingin disampaikan.
KEMBALI KE ARTIKEL
