Penggantian pemain yang dilakukan coach RD tak banyak berpengaruh positif untuk tim Garuda Muda secara keseluruhan. Bahkan Timnas Garuda pun ditambah sebuah program pembakar semangat pemain yakni NEORO LINGUISTIC PROGRAMMING ( NLP ) namun apa yang terjadi? Andik, Ramdani, Bayu Gatra, dan Pahabol, Alfin dan kawan bukannya bertambah garang seperti yang diharapkan tim NLP melainkan justru pemain - pemain itu dengan ada kelas - kelas motivasi malah menjadi arang di lapangan.
Saat menjamu Timor Leste, coach RD " menghukum " Andik, Egi, Diego, dan Andri Ibo dengan melarang mereka bermain dan menukar dengan pemain cadangan..... Lagi - lagi bongkar pasang yang tak terukur dan akurat akibatnya Timnas Garuda 23 tak mampu mencuri kemenangan atas kesebelasan nasional Timor Leste.... Nasi telah menjadi bubur, jangan bermimpi Timnas Garuda 23 akan lolos ke babak selanjutnya. Selamat tinggal Myanmar sebab Timnas Garuda 23 akan segera angkat koper pulang lebih awal ke Jakarta....