Mencermati wacana lisan maupun tulisan di negeri kita ini ada fenomena yang menarik. Istilah-istilah Indonesia banyak yang tergusur oleh istilah-istilah Inggris. Orang dewasa ini lebih nyaman mengatakan ”dia ’resign’ dari perusahaan” ketimbang ”dia keluar dari perusahaan” atau ”dia ’mengundurkan diri’ dari perusahaan”. Khalayak juga lebih senang mengatakan ”akan ’refund’ akibat pembatalan jadwal kereta api” ketimbang ”akan ’mengajukan pengembalian uang’ akibat pembatalan jadwal kereta api”.