Kalau diterjemahkan ke dalam bahasa kita, “false friend” bermakna “sahabat palsu”, namun dalam ilmu linguistik istilah ini kira-kira bermakna “kata atau serangkai kata yang sama ejaannya pada dua bahasa yang berbeda, namun maknanya jauh berbeda”. Contoh yang sudah cukup akrab bagi kita adalah kata “air” dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Sama-sama tertulis “air”, namun dalam bahasa Inggris artinya “udara atau angin”. Pelafalannya bisa sama, bisa berbeda, namun yang menarik adalah “ejaannya sama tapi beda maknanya”. Kata lain yang termasuk false friend Indonesia-Inggris misalnya adalah “cat” (makna keduanya kita sudah mafhum). Minggu ini, sewaktu membaca novel berbahasa Inggris, saya menemukan dua kata yang masuk kategori false friend yaitu kata “bunting” dan “paling”.