Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Aku Sungguh Bahagia, karena Dia Bahagia

9 Mei 2015   11:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:13 30 0
Tahun 1990 kami berpisah, itu saat lulus SMP. Kami teman selama 3 tahun di SMP, dekat kantor kecamatan. Jadi teman sekelas saat kelas 2 dan 3. Dia anak yang cerdas, cantik, supel, banyak teman, responsif, perhatian, tidak membeda-bedakan teman dari status sosialnya, dan segudang karakter positif. Hampir semua anak laki-laki di kelas menaruh perhatian padanya, padahal masih SMP ya. tapi begitulah. Dan sekali lagi aku yakin dia tidak memiliki yang pacar di antara teman-teman atau selainnya semasa SMP. Yang selalu kukenang adalah dia memanggilku "mas", dan tidak begitu kepada teman yang lain. Aku jadi merasa tersanjung, dan banyak teman yang iri kepadaku. Hubungan pertemanan yang unik, karena aku sering "jeles" padanya, sementara dia biasa saja, karena memang aku bukan pacarnya, hahahaha.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun