Indonesia sebagai salah satu wilayah di mana agama Katolik berkembang dengan baik memiliki berbagai macam kebudayaan dan kesenian adat, salah satunya adalah kebudayaan adat Jawa. Kebudayaan Jawa sendiri diperkirakan telah ada di Nusantara sejak zaman prasejarah, yang kemudian berkembang melewati zaman Hindu, zaman Islam, zaman Hindia-Belanda, dan terus berkembang hingga di zaman modern ini.[1] Masyarakat Jawa dikenal dengan keseniannya yang khas seperti alat musik gamelan, arsitektur rumah adat, corak dan pakaian adat, dan masih banyak lagi. Hingga kini, tidak jarang dilihat berbagai kesenian Jawa yang masih lestari di tengah masyarakat, bahkan dipergunakan dalam prosesi atau upacara keagamaan tertentu, salah satunya dalam Gereja Katolik. Hubungan kesenian adat Jawa dengan Gereja Katolik sangat nampak baik dari unsur arsitektur maupun penggunaannya dalam liturgi. Hal inilah yang kemudian disebut sebagai inkulturasi.
KEMBALI KE ARTIKEL