Hujan deras tak mendinginkan emosi kedua kubu. Perseteruan terjadi lantaran warga sekitar komplek elit Yasmin. Ketegangan memuncak saat warga meminta jemaat angkat kaki dari gereja dan tak lagi beribadat di bangunan yang masih bersengketa itu.
Polres Bogor Kota dan Brimob Kedunghalang turun ke lokasi untuk meredam bentrokan. Satuan polisi pamong praja setempat juga turun tangan (Metro TV, 8 Januari 2012)
Menyedihkan nasib hukum (baca: putusan pengadilan). Bayangkan, bahkan keputusan hukum tertinggi (Kasasi MA) pun tidak dijalankan oleh pemerintah daerah. Lalu di mana nasib kepastian hukum untuk selanjutnya. Seandainya saja ada gugatan-gugatan PTUN atau perdata lainnya pasti dengan alasan ada "preseden" dari Bogor, maka seenaknya saja Pejabat Pemda atau bahkan Pejabat Pusat mengabaikannya.
Gimana nih tanggapan kalian para Sarjana Hukum?
