Ini menunjukan bahwa pemain muda Indonesia sangat potensial dan sudah harus mulai diberi kepercayaan. Terbukti gol - gol yang tercipta di ajang AFF 2014 ini semua berasal dari kaki pemain muda Indonesia. Lebih _ lebih jika kita melihat permainan apik yang diperlihatkan oleh mantan kapten timnas u19 Evan dimas darmono, ia tak hanya menciptakan gol di pertandingan melawan Laos tapi dia juga memberikan satu assist kepada Ramdani untuk mencetak gol ke tiga untuk Indonesia. Kita ketahui bersama Evan dimas digadang - gadang menjadi pemain bintang masa depan Indonesia, jika dilihat dari karakternya memang Evan mirip - mirip dengan karakter seniornya yang juga bermain di lini tengah yaitu Firman utina.
AFF telah berakhir lebih awal bagi Indonesia, namun sepak bola Indonesia beserta Timnas nya belum dan tak akan pernah berakhir. Inilah moment untuk mengevaluasi sepak bola kita, tak hanya pemain dan tim pelatih yang harus di evaluasi namun juga jajaran pengurus, sistem kompetisi dan juga regulasi nampaknya patut di tinjau lebih dalam lagi. Event ini bukan event yang dadakan, jadi sudah selayaknya kita bisa lebih mempersiapakan untuk mengarungi segala event baik itu piala AFF, piala Asia dan apapun event lainnya.
semoga kedepannya Timnas Indonesia baik itu junior maupun senior mampu menorehkan sejarah denganĀ gelarĀ juara yang mengharumpakan nama bangsa INDONESIA.