Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Teknologi, Roleplayer dan Dampaknya Bagi Kehidupan dan Psikis Remaja

8 Januari 2015   06:45 Diperbarui: 4 April 2017   18:21 3231 0

Role Playing pertama kali muncul dilakukan oleh orang-orang (terutama remaja) di media sosial terutama Twitter. Twitter adalah layanan jejaring sosialĀ  yang memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan berbasis teks hingga 140 karakter, yang dikenal dengan sebutan kicauan (tweet). Dan kota dengan pengguna Twitter terbanyak adalah Jakarta, Indonesia. Role Playing yang ditiru banyak remaja Indonesia adalah penggemar tokoh Anime, Kpop dan artis barat. Penjelasan sederhananya adalah para penggemar tokoh tersebut membuat sebuah akun di Twitter dan memposting status di Timeline-nya seakan-akan kita adalah suatu karakter atau tokoh yang kita perankan. Jika akun roleplayer yang kita perankan sesuai dengan sifat tokoh yang diperankan pemilik akun disebut IC (In Character). Sedangkan OOC adalah akun roleplayer yang sepenuhnya menyimpang dari karakter tokoh yang dimainkan. Artinya para RolePlayer bertindak tidak sesuai dengan karakter yang dia RP-kan. Tapi bisa fatal bagi orang awam yang mengikuti kita (re: Followers) jika melihat ke-OOC-an yang dilakukan, dan bisa-bisa orang mengartikan jika memang itulah sifat dan perilaku dari karakter yang dimainkan tersebut.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun