Manusia berencana, selanjutnya Tuhan memutuskan. Apakah sesuatu yang telah kita rencanakan dengan baik bakal terlaksana, terwujud atau justru terjadi penyimpangan jauh dari rencana semula, itulah fakta kehidupan. Hidup manusia selalu berada dalam ketidakpastian. Hanya Tuhan Yang Maha Mutlak, Maha Baqa karena abadi. Kepastian lainnya hanyalah sementara/fana alias tidak kekal, dapat rusak, hilang dan mati. Kematian merupakan akhir perjalanan manusia dan makhluk hidup lain. Sadar atau tidak, manusia bertingkah polah, beraktivitas, bersikap dan berperilaku cenderung mematikan.
KEMBALI KE ARTIKEL