Di dalam kamar malam itu, Fahri masih menggenggam ponselnya. Sesekali ia mengetik pesan untuk dikirim ke seseorang, namun buru-buru dihapus karena ragu. Apa memang seharusnya dia yang memulai percakapan lebih dulu? Kenapa tidak orang itu saja?
KEMBALI KE ARTIKEL