Aku terpenjara dalam lambat waktu
Aku berkalung dengan berat belenggu
Aku terpasung oleh cahaya rona rona indah segalamu
Aku menjadi ucapan yang tertahan
Pada ujung lirih ratapan
Aku menjadi menunggu yang kau titipkan
Pada deras butir hujan
Aku menjadi harap yang kau simpan
Pada hangat lembut dekapan
Apakah sempat sejenak engkau merasakan?