Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja badan pengurus harian Hizbul Wathon Football Club (HWFC) di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Motivasi kerja dipandang sebagai faktor kunci yang memengaruhi kinerja individu dan kelompok dalam konteks organisasi mahasiswa. Studi menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui kuesioner, wawancara, dan observasi.
**Metode**
Penelitian mengadopsi kerangka konseptual yang mencakup variabel bebas (motivasi) dengan indikator dari teori Maslow, Herzberg, Vroom, Hawthorn, dan Alderfer. Variabel terikat adalah kinerja badan pengurus harian, diukur melalui produktivitas kegiatan, komitmen tugas, dan inovasi program.
Temuan utama penelitian menunjukkan:
1. Mayoritas anggota memiliki tingkat motivasi tinggi, didorong oleh dukungan rekan, lingkungan kerja positif, dan pengakuan kontribusi.
2. Kinerja badan pengurus harian dinilai baik, tercermin dari keberhasilan pelaksanaan kegiatan dan kolaborasi antar anggota.
3. Terdapat hubungan positif signifikan antara motivasi kerja dan kinerja.
Motivasi kerja memiliki pengaruh substansial terhadap kinerja organisasi. Rekomendasi utama meliputi peningkatan komunikasi internal, penyelenggaraan kegiatan pembinaan, pemberian penghargaan formal, dan penciptaan lingkungan kerja yang mendukung.
Penelitian memberikan wawasan tentang strategi peningkatan motivasi dalam organisasi mahasiswa, dengan fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan penciptaan iklim organisasi yang kondusif.
**Kata Kunci**: Motivasi Kerja, Kinerja Organisasi, Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa, Hizbul Wathon Football Club
Ringkasan ini dirancang untuk memberikan gambaran komprehensif namun padat tentang penelitian, sesuai dengan format abstrak jurnal akademik. Anda dapat menyesuaikannya lebih lanjut sesuai kebutuhan spesifik jurnal yang dituju.