Menjadi perempuan selalu dihantui oleh berbagai tuntutan hingga ekspektasi yang kian membebani, tentu saja hal ini berasal dari stigma masyarakat yang menganggap bahwa perempuan itu harus tumbuh secara sempurna. Mulai dari penampilan, sikap, dan peran yang harus dijalankan perempuan itu mesti mempertimbangkan kesempurnaan seolah telah menjadi sesuatu yang wajib untuk dicapai. Namun, apakah kesempurnaan ini memang pantas menjadi tuntutan bagi perempuan?
KEMBALI KE ARTIKEL