Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Rodrigo Duterte, Prabowo, dan Fasisme Populis

11 Mei 2016   23:04 Diperbarui: 11 Mei 2016   23:15 414 0
Seandainya Prabowo dalam pemilihan yang lalu menunjukkan diri sebagai seorang jagoan dan berani bicara secara terbuka tanpa tedeng aling-aling, mungkin sekarang dia telah menjadi presiden Indonesia. Namun sayang, Prabowo tidak seperti Rodrigo Duterte yang berani blak-blakan tentang apa yang sudah dilakukan dan akan dilakukan sebagai presiden. Prabowo tampil sebagai mantan jenderal cemen. Saat ditanya tentang penculikan di zaman Suharto, dia hanya bisa berkata, "Tanyakan pada atasan saya."

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun