10 Januari 2018 16:49Diperbarui: 10 Januari 2018 16:522831
Kau duduk merenungi sepi dengan lembab pipimu. Air matamu adalah tinta bening di bawah langit Malang yang merenung mendung. Tak kuasa kau bendung rindumu, lantas kau bertanya pada selembar awan pekat yang lewat di atas kepalamu, "di manakah jalan pulang untuk sebuah rindu?"
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.