Kemarin petang saya menyaksikan dialog di Metro TV. Dalam dialog itu ditampilkan secara samar Mr. X yang mengaku sebagai penyelenggara pemilu di daerah. Tidak disebutkan di daerah mana dia bertugas. Ada satu pernyataan Mr X yang menggelitik soal penggelembungan suara, katanya penggelembungan suara dilakukan dengan menambah angka 1 di depan perolehan suara atau menambah angka 0 (nol) di belakang angka perolehan suara.