Baru pertama kali terjadi, sidang gugatan pilpres yang seharusnya “menyeramkan” berubah menjadi panggung stand up comedy pengocok perut. Saksi-saksi yang konon berlatar PKS yang seharusnya menguatkan gugatan justru malah jadi bahan tertawaan. Ada saksi yang bermodalkan kliping media sebagai buktinya. Ada saksi yang kurang paham data pada Formulir C1. Ada juga saksi yang awalnya ngaku melihat kecurangan, tapi begitu disesak hakim akhirnya ia mengakui kalau ia tidak melihatnya.