"Siapa kader Golkar yang potensial, memiliki kapasitas tinggi ingin menjadi ketua umum yang merakyat, gaya kepemimpinan disukai rakyat, siapa yang bisa menyaingi Jokowi? Gak ada biar satu. Gak ada." Itulah sebagian isi rekaman saat Nurdin Halid “menyetir” peserta Munas IX Golkar.