Saya sering merasa 'rugi' membaca tulisan baik cerpen maupun novel bila ternyata isinya 'biasa-biasa aja'. Peristiwa sehari-hari begini saja kok ditulis dan dipublikasikan. Rugi rasanya harus menyelesaikan membaca sampai tamat. Setelah itu perasaan mengambang. Coba waktu untuk membaca tulisan tadi digunakan untuk aktivitas lain, sepertinya lebih bermanfaat. Seharusnya penulisnya bertanggung jawab terhadap mata saya yang perih melototin komputer. Seharusnya penulisnya membayar waktu berharga saya yang hilang beberapa menit karena membaca tulisan iseng.
Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!
7 bulan yang lalu
KEMBALI KE ARTIKEL