Kompas yang dirintis oleh duo maestro pers, P.K. Ojong (1920-1980) dan Jakob Oetama, terbit perdana pada 28 Juni 1965. Itulah mengapa tanggal itu dipilih sebagai hari ulang tahunnya.
Angka 5, bermakna sekali bagi Kompas tahun ini. Ulang tahun yang ke-55. Lalu, menempati peringkat ke-5 dari Top 200 surat kabar sedunia. Luar biasa! Mungkin slogan ulang tahunnya untuk tahun ini kalau boleh saya usul: "Gimme Five, Kompas!" Bahasa slang Amerika ini maksudnya, "Tos, Kompas!"
Yup, nangkring di urutan ke-5 dunia. Tos atau "gimme five" buat Kompas. Keren.
Oh ya, Kompas meninggalkan jauuuuhhhhh banget dua surat kabar nasional lainnya, yang juga masuk dalam jajaran Top 200 tadi. Yaitu Koran Tempo (peringkat ke-131) dan The Jakarta Post (peringkat ke-180).
Koran Tempo lahir pada 2001, sedangkan The Jakarta Post terbit perdana pada 25 April 1983. Kalau dilihat hasil peringkat, tentu cukup mengejutkan bila Koran Tempo sanggup "melipat" The Jakarta Post yang usianya lebih tua.
Tapi, secara apple-to-apple tentu tak bisa dibandingkan dua surat kabar ini, karena produknya beda sejak lahir. Yang satu berbahasa Indonesia, satu lagi berbahasa Inggris. Artinya, tetap prestasi membanggakanlah buat Koran Tempo dan The Jakarta Post. Selamat!