Kentut yang tidak bersuara cenderung menimbulkan bau daripada yang bersuara karena kentut yang tidak bersuara biasanya mengandung lebih banyak gas belerang dan gas lainnya yang berkontribusi pada bau kentut, sedangkan kentut yang bersuara biasanya lebih banyak mengandung gas nitrogen dan oksigen yang tidak berbau. Selain itu, kentut yang tidak bersuara cenderung keluar lebih lambat dan menyebar ke udara dalam jumlah yang lebih banyak, sehingga dapat menimbulkan bau yang lebih kuat.
KEMBALI KE ARTIKEL