Waktu SMP, saya jadi kenal yang namanya bahasa Inggris. Yang katanya bahasa internasional, yang kabarnya, kalau sudah bisa nancap di lidah berarti sudah berkelas. Sukaaa sekali menyimak pelajaran yang disampaikan oleh guru-guru. Dari ibu Ekowati yang lembut dan cuantikkkk banget sampai pak Is. Saking sukanya, saya jadi gila. Iya, saya gila, suka ngomong sendiri dengan bahasa Inggris di dalam mobil Fiat hitam bapak yang mangkrak di depan rumah dan akhirnya jadi loak. Limaratus ribu, pak? Yaaaahhh ... padahal sudah ngarep jadi milik saya.
KEMBALI KE ARTIKEL