Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Sepeda

12 Februari 2015   02:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:22 111 10

“Sepeda papa hilang ...“ Papa memegang kepalanya. Senut-senut. Sepertinya ia sedang pusing. Sepeda papa memang sudah tua. Catnya saja sudah tak yakin warna apa. Karatan? Nggak usah ditanya! Tapi sepeda itu punya ribuan nyawa. Perjalanan papa di seluruh dunia dengan sepeda balapnya itu bahkan lebih berharga dari surat berharga yang disimpan papa di brankas baja.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun