E ngkau setia meski aku sering menguji, dan
M eskipun awalnya aku tak mudah menerima cintamu
P erbedaan suku dan marahmu dulu jadi penghalang,
A ku takut terluka, enggan membuka pintu hati.
T api engkau gigih, tetap datang dengan cinta.
O rang yang baik, kau pandai menghadapi masalah
K asih sayangmu begitu dalam yang selalu kurasakan
T idak terlalu tinggi, tapi hatimu melebihi awan,
O rang yang sabar, sekalipun terkadang marah,
B ersama senyum dan amarahmu, aku bahagia.
E ngkau yang mampu mengendalikan diri dalam rentang waktu,
R asa kagumku tumbuh perlahan untukmu.