Mandala merupakan maskapai sejak dulu yang terus bersaing dengan Garuda Indonesia dan maskapai baru lainnya. Mandala yang dimiliki Cardig (Indonesia) dan Indigo (Eropa) dikenal sebagai maskapai yang cukup baik dengan pesawat-pesawat modern, yaitu Airbus A319 dan A320. Pada awal 2010 maskapai Mandala sempat mengoperasikan 11 pesawat Airbus, namun pada pertengahan tahun lalu empat unit pesawat Mandala dikembalikan ke lessor-nya di Eropa. Tanpa alasan pasti akan tetapi hal itu menandakan bahwa eksistensi Mandala sempat menguat di penerbangan Indonesia. Akan tetapi, pada awal 2011 Mandala hanya mengoperasikan lima pesawat yang mulai menandai adanya masalah di dalam manajamen perusahaan sampai akhirnya Mandala memutuskan menghentikan pelayanan pada rabu kemarin. Permasalahan perusahaan Mandala yang terdengar ialah masalah pemegang saham. Mandala akan mencari kembali investor yang ingin bekerja sama dengan perusahaan tersebut. Ini disebabkan investor sebelumnya, Indigo Partners yang memiliki 49 persen saham, menarik pesawatnya. Sehingga kabar ini belum dapat dipastikan apakah Mandala akan berhenti secara permanen atau sementara, namun mandala masih diberi waktu hingga 45 hari sebelum AOC (Air Operate Certificate) dicabut. Mudah-mudahan masalah yang dialami Mandala dapat segera terselesaikan dan beroperasi kembali sehingga dapat memberikan pelayanan terbaiknya.